3 Indikator Yang Sangat Bermanfat di Meta Trader 5– Sejak digunakan oleh banyak trader sejak th. 2009, MetaTrader 5 udah menjadi salah satu platform trading paling terpopuler di dunia hingga selagi ini.
Sebagai pembaharuan dari MetaTrader 4, MetaTrader 5 mempunyai beraneka inovasi yang membuatny lebih unggul dari versi sebelumnya. Beberapa pembaharuan perlu tersebuat seperti tersedianya lebih banyak indikator teknikal, variasi time frame yang bisa dipilih, hingga ketersediaan kalender forex.
Ketersediaan indikator teknikal di MetaTrader 5 tentu menjadi angin fresh bagi para trader. Pasalnya, bersama dengan ada banyak pilihan ini, peluang pemanfaatan indikator teknikal untuk memperbesar peluang profit kian terbuka lebar.
Namun harus diingat, banyak indikator teknikal yang boleh dikatakan cukup usang dan kuno untuk dipakai di MetaTrader 5 karena forex dan CFD udah mengalami banyak pergantian besar selama satu dekade ini. Lantas, indikator manakah yang paling ampuh untuk dipakai di MetaTrader 5?
3 Indikator Yang Sangat Bermanfat di Meta Trader 5
Nah, terhadap ulasan kali ini penulis akan membahas tiga indikator MT5 yang tetap relevan dan bisa mengimbuhkan banyak kegunaan untuk trader.
1. DeMarker
DeMarker adalah indikator momentum yang digunakan untuk mengukur permohonan pasar akan suatu aset. Indikator ini tergantung terhadap perbandingan harga tertinggi dan paling rendah aset selagi ini versus harga tertinggi dan paling rendah sebelumnya yang lantas membawa dampak plot permohonan pasar yang diwujudkan berbentuk garis terhadap jendela indikator.
DeMax adalah komponen yang melaksanakan perbandingan harga tertinggi, namun DeMin mengatasi perbandingan harga rendah. Dengan kata lain, kecuali bar maksimum terbaru lebih tinggi, perbedaan yang sesuai pada keduanya akan dicatat.
Sedangkan, kecuali bar terbaru lebih rendah atau sama bersama dengan maksimum periode sebelumnya, nilai yang tercatat akan menjadi nol. Keduanya digabungkan untuk menghasilkan garis isyarat terhadap jendela indikator.
Jika diamati di dalam grafik, garis vertikal berada di kisaran 0.0 hingga 1.0 biarpun kadang-kadang bisa saja terlihat dari garis. Hal yang harus diingat adalah kecuali indikator DeMarker naik di atas 0.7, itu menandakan situasi suntuk membeli (Overbought). Di segi lain, kecuali turun dibawah 0.3 maka itu mensinyalkan suntuk menjual (Oversold)
Divergensi harga. Ini bisa tercapai kecuali peak (puncak) atau ceruk (troughs) menghadap ke arah yang berlawanan dari garis isyarat DeMarker.
Untuk memandang efek visual terhadap grafik MetaTrader 5, cukup klik dan seret puncak dan ceruk terhadap indikator bullish atau bearish dari navigation window. Indikator bearish atau bullish akan nambak sebagai serangkaian batang vertikal terhadap jendela indikator, punya titik tengah yang sesuai bersama dengan indikator DeMarker.
2. Stochastic Oscillator
Awal diluncurkan terhadap th. 1950, Stochastic Oscillator menjadi indikator momentum yang cukup kondang hingga selagi ini. Meskipun udah tersedia cukup lama, indikator ini tetap terlampau relevan digunakan di MetaTrader 5.
Fungsi utama Stochastic adalah untuk menunjukan divergensi harga atau deskripsi perbedaan pada pergerakan harga dan indikator. Selain kegunaan utamanya, indikator ini juga bisa digunakan untuk menunjukan situasi ekstrim Overbought dan Oversold. Jika kurva stochastic berada di atas 80 dianggap Overbought, namun kecuali di bawah 20 membuktikan pasar yang Oversold.
Indikator Stochastic Oscillator punya dua garis yaitu %K dan %D. Garis %K menunjukan harga aset selagi ini yang merupakan perbedaan pada harga tertinggi dan paling rendah selama periode tertentu. Garis %K diukur selama 14 periode. Di lain sisi, garis %D merupakan Moving Average periode 3 dari %K. Garis %D juga kerap disebut sebagai garis cepat sebagai perbandingan dari 14 periode yang diperlukan oleh garis %K.
Yang membawa dampak Stochastic makin menarik adalah bahwa indikator ini bisa disesuaikan bersama dengan kebutuhan masing-masing trader. Sebagai contoh, garis %K bisa disesuaikan menjadi 50, %D menjadi 40 dan r bersama dengan Moving Average menjadi 2. Ini akan menghasilkan hasil yang hampir sempurna karena situasi Oversold dan Overbought bisa disaring bersama dengan lebih ketat.
3. Indikator Ichimoku Kinko Hyo (Tenkan Sen)
Ichimoku Kinko Hyo bisa dibilang sebagai indikator yang unik karena punya kegunaan serbaguna. Meskipun udah tersedia sejak platform trading MetaTrader 4, indikator ini selamanya bisa digunakan bersama dengan cara membiarkan beberapa komponen dari indikator ini.
Kemudian, itu diletakkan segera di jendela indikator serta diizinkan untuk berinteraksi bersama dengan indikator lain agar menghasilkan isyarat persilangan (crossover signal). Untuk lebih jelasnya tersebut adalah beberapa komponen dari Indikator Ichimoku Kinko Hyo:
- Kumo
- Tenkan sen (line)
- Kijun sen (line)
- Senkou span A line
- Senkou span B line
- Chikou Span
Pada MetaTrader 5, komponen paling penting adalah Tenkan Sen karena garis ini bisa melaksanakan persilangan terhadap beberapa oscillator seperti indikator Stochastics. Trader harus “melepaskan” komponen lain bersama dengan mengganti warna menjadi putih lantas hanya mengimbuhkan warna hanya terhadap Tenkan Sen.
Sehingga, Tenkan Sen akan menjadi fokus perhatian kala mengamati grafik. Sebagai contoh, silakan memandang grafik di bawah ini.
Cara untuk memakai indikator ini di MetaTrader 5 cukup mudah, buka jendela Navigator di segi kiri halaman, klik isyarat + di sebelah Trend, lantas klik dan seret ikon Ichimoku Kinko Hyo ke jendela indikator oscillator.
Akhir Kata
Trading terhadap dasarnya sebenarnya rentan terhadap perubahan, begitupun bersama dengan indikator teknikal yang dipakai. Tiga indikator di atas adalah misal beberapa indikator yang tetap terlampau relevan agar menjadi pilihan banyak trader pengguna platform trading MetaTrader 5.